Anak sulit makan, salah satu masalah yang membuat orangtua risau. Benar kan? Menjadi ironi tatkala ibu dan bapaknya gemuk, tapi anaknya kurus karena sulit makan. Agar anak doyan makan harus dilihat penyebabnya. Biasanya lain usia, lain juga penyebabnya. Berikut penyebab anak sulit makan sekaligus solusi agar anak lahap makan:
BATITA (1-3 TAHUN)Adanya gangguan perhatian dari lingkungan merupakan faktor utama mengapa si batita enggan makan. Di usia 1-3 tahun, anak dengan cepat mengembangkan kemampuan motoriknya, terutama kemampuan berjalan yang membawanya bereksplorasi ke sana kemari. Itulah mengapa, si batita terkesan sulit sekali disuruh duduk diam di meja makan. Berita baiknya, meski baru sedikit-sedikit, si batita mulai bisa menyampaikan keinginan mau makan apa. Hanya saja, keterbatasan referensi dan juga berkomunikasi si batita membuatnya cenderung memilih makanan yang itu-itu lagi.Solusi:1. Jadilah kreatif. Semakin banyak bahan dan rasa yang dikenalkan pada si batita, semakin kaya referensinya. Semakin besar kemungkinan anak makan dengan lahap.2. Berikan kesempatan kepada anak untuk memilih makanan yang sesuai seleranya. Sediakan 2-3 pilihan. Disamping menu pilihan anak, sertakan juga menu lainnya agar tercapai komposisi 4 sehat 5 sempurna. 3. Bersabarlah saat mendampingi anak makan. Ciptakan suasana yang menyenangkan. Kalau perlu, mendongenglah tentang kebaikan si wortel atau bernyanyilah tentang lucunya si ikan. 4. Si kecil jangan melulu disuapi, beri kesempatan kepadanya untuk duduk di meja makan bersama-sama orang dewasa. Ia senang diberi kepercayaan makan sendiri dan diperlakukan sebagaimana layaknya orang dewasa.FOTO : Nakita
Produk Terkait: vidoran multivitamin
