Organ pencernaan merupakan tempat nutrisi dicerna dan disalurkan ke seluruh tubuh. Jadi bila ingin anak sehat, jaga saluran pencernaannya.
Untuk tumbuh, berkembang, dan lancar beraktivitas, manusia membutuhkan asupan makanan seimbang baik jumlah, kandungan, dan kualitasnya. Asupan ini masuk lewat saluran pencernaan yang dimulai dari mulut ke kerongkongan, lalu ke lambung, dari situ ke usus 12 jari, diserap di usus halus, lalu ampasnya diteruskan ke usus besar.
Ada beberapa hal yang perlu kita lakukan agar organ pencernaan anak sehat:
Konsumsi Makanan Sesuai Usia
Pengenalan makanan padat sebagai makanan pendamping ASI dilakukan di usia 6 bulan ketika organ pencernaannya sudah siap. Sejak usia 6 bulan hingga 12 bulan, makanan padat dikenalkan bertahap dari encer ke padat dengan bahan berupa sayuran dan buah-buahan yang rasanya tidak tajam, tepung-tepungan, ASI, dan sumber protein seperti daging, ikan, kacang-kacangan, dan telur.
Jaga kebersihan.
Agar anak sehat, jaga kebersihan makanan dan peralatan makanan dengan baik supaya terhindar dari kuman penyebab gangguan pencernaan. Cuci bersih makanan segar yang langsung dimakan, masak hingga matang makanan yang harus dimasak, beli makanan yang tidak terkontaminasi, dan gunakan peralatan makan yang terjamin kebersihannya. Selain itu, setiap sebelum makan atau setiap habis beraktivitas, biasakan mencuci tangan dengan sabun.
Hindari iritasi.
Beberapa makanan mudah sekali memicu iritasi seperti makanan pedas, makanan/minuman yang mengandung zat tambah-an (aditif) yang rasanya kuat, minuman bersoda, dan lainnya. Sebaiknya hindari/batasi anak dari makanan/minuman seperti ini.
Cukup serat dan air.
Kecukupan serat dan air mendukung kesehatan organ pencernaan dalam proses menggiling makanan, menyerap, dan membuang sisa pencernaan. Serat terdapat pada sayuran dan buah-buahan sementara air minum yang dimaksud adalah air putih.