Sama halnya dengan vitamin lain (A,B,C,D, dan K), vitamin E juga memiliki manfaat yang penting bagi proses tumbuh kembang anak. Apa saja? Yuk cari tahu.
Vitamin E bermanfaat dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu tubuh anak dalam melawan segala bakteri yang menyerang tubuh mereka. Vitamin E juga akan menjaga saluran pembuluh darah agar terbuka cukup lebar supaya darah bisa mengalir dengan lancar. Tak hanya itu, vitamin E juga akan membantu sel-sel di dalam tubuh untuk bekerja bersama-sama dalam melakukan banyak fungsi penting.
Vitamin E merupakan vitamin yang larut dalam lemak dan berfungsi sebagai antioksidan. Artinya, vitamin E mampu mencegah dan memangkas kerusakan yang terjadi akibat serangan radikal bebas.
Lalu, berapa dosis vitamin E yang butuhkan anak setiap harinya?
Untuk anak usia 1-3 tahun sebanyak 6 mg. Sedangkan untuk anak usia 4-8 tahun sebanyak 7 mg setiap harinya.
Tidak perlu terlalu ketat pada dosis harian yang dibutuhkan anak, mengasup vitamin E lebih sedikit dari yang dianjurkan merupakan hal yang normal terjadi. Baik pada anak dan orang dewasa. Ketimbang terlalu fokus pada target harian, lebih baik penuhi dosis yang disarankan sebagai target mingguan.
Perlu diingat bahwa vitamin E bersifat antikoagulan, yang bisa meningkatkan risiko masalah pendarahan, maka hindari pemberian vitamin E dalam jumlah tinggi. Dimana anak usia 2-3 tahun tidak boleh mengonsumsi lebih dari 200 mg, dan untuk anak usia 4-8 tahun tidak boleh lebih dari 300 mg setiap harinya.
Temukan kandungan vitamin E dalam makanan, seperti kacang almon panggang, kiwi, bayam, brokoli, mangga, kuning telur, kacang-kacangan, minyak sayur, sayuran hijau, dan gandum utuh.
FOTO: NAKITA