Pada masa pertumbuhan si Kecil membutuhkan asupan nutrisi yang tepat. Si Kecil secara alami memiliki perut yang jauh lebih kecil daripada orang dewasa, tetapi mereka memiliki kebutuhan energi dan nutrisi yang jauh lebih tinggi. Jadi bagaimana memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil? Berikut tips yang dirangkum dari berbagai sumber:
- Porsi kecil tapi sering
Ini pendekatan yang terbukti efektif untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil. Bagi jadwal makan si Kecil menjadi 3 kali waktu makan utama yang bergizi seimbang dan bervariasi dan 2-3 kali makan camilan sehat, seperti buah, sayur, dan susu.
- Beri jarak makan 2 hingga 4 jam.
Jarak makan ini idealnya pada waktu yang sama dalam sehari. Jarak antara waktu makan yang terlalu jauh (lebih dari 4 jam) bisa menyebabkan anak kelaparan sehingga makan terlalu banyak di sesi makan berikutnya. Jarak makan 2—4 jam ini juga dapat mengajari anak perbedaan antara rasa lapar dan rasanya menjadi kenyang.
- Gunakan telapak tangan untuk tentukan ukuran porsi
Ketika menyajikan ukuran porsi untuk anak, jangan lupa bahwa mereka adalah anak-anak, jadi makannya tidak akan sebanyak orang dewasa. Untuk membantu Bunda menentukan porsi, bandingkan ukuran tangan mereka dengan tangan Bunda. Porsi daging sebesar telapak tangan si Kecil (tidak termasuk jari), misalnya, yakni sekitar 35 gram, sementara pada orang dewasa kira-kira 100 gram.
- Anak perlu minum susu
Susu yang dikonsumsi 3 kali sehari akan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil. Bunda dapat menawarkan susu dengan Cod Liver Oil, seperi susu vidoran Xmart UHT. Susu vidoran Xmart UHT mengandung Cod Liver Oil (Minyak Hati Ikan Kod) yang diperkaya Omega 3, DHA & EPA, sumber Kalsium dan Fosfor serta kaya vitamin dan mineral lainnya yang membantu tumbuh kembang anak.
Beberapa kandungan pada susu vidoran Xmart UHT juga menjadikan alasan mengapa susu dengan Cod Liver Oil ini dapat memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil. Kandungan tersebut adalah:
- Cod Liver Oil dapat mengoptimalkan kecerdasan, meningkatkan data tahan & pertumbuhan.
- Vitamin B2 berperan sebagai ko-enzim perubahan karbohidrat menjadi energi.
- Vitamin B6 merupakan salah satu faktor dalam metabolisme energi dan pembentukan jaringan
- Vitamin B12 berperan sebagai ko-enzim dalam pembentukan asam nukleat misalnya pembentukan sel darah merah.
- Vitamin C berperan dalam pembentukan dan pemeliharaan jaringan kolagen.
- Vitamin D berperan dalam pembentukan struktur tulang dan gigi.
- Vitamin E berperan meningkatkan daya tahan tubuh.
- Kalsium berperan dalam pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang dan gigi.
- Fosfor berperan dalam memberi energi dan kekuatan untuk metabolisme lemak dan pati, penunjang kesehatan gigi dan gusi.
Referensi:
www.nutrition.org.uk
www.parkchildcare.ie
www.choosehealthla.com