Pada prinsipnya agar otak anak bekerja optimal, kedua belahannya (otak kiri dan otak kanan ) harus diasah dengan seimbang. Tentu, stimulasinya perlu disesuaikan dengan tahapan perkembangan anak. Untuk anak-anak TK (4—5 tahun), misalnya, mereka tengah berlatih meluweskan keterampilan motorik halusnya. Karena itu, stimulasi bisa disesuaikan dengan tugas perkembangan itu. Nah, ini beberapa kegiatan fun yang akan membuat si kecil tambah cerdas!1. Saat anak belajar menggunting, jangan hanya meminta ia menggunting sesuai pola yang ada (otak kiri), namun minta ia menggunting dengan rapid an tanyakan bagaimana perasaannya saat menggunting: apakah sulit, kesal, bahagia. Semua itu bisa merangsang otak kanannya. 2. Begitu juga dalam menempel. Kegiatan menempel saja didomimasi oleh peran otak kiri. Sementara otak kanan akan memandu anak untuk berusaha menempel secara kreatif, rapi, dan indah.3. Ketika bermain pasir, biarkan anak menyendok dan menuangkannya ke ember mainan ( merangsang otak kiri, karena berpikir logis dan sesuai urutan). Untuk otak kanannya, ajak ia merasakan tekstur pasir lalu bandingkan dengan kapas, misalnya. Atau ciptakan sesuatu dari pasir yang melibatkan unsur kreatif dan imajinatif anak.Saat bermain petak umpet, minta anak ajak untuk berhitung ketika tutup mata (otak kiri). Peran otak kanan ada saat anak mencari temannya yang bersembunyi dengan ada perasaan kecemasan, antisipasi, dan kejutan.
Produk Terkait: Vidoran SmartSusu Vidoran Xmart